JAKARTA - Pemerintah Kabupaten Batu Bara terus menunjukkan komitmennya dalam memberikan pelayanan publik yang lebih dekat, cepat, dan merata kepada masyarakat. Melalui program unggulan bertajuk “Berlayar” (Sinergi Melayani Masyarakat), Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Batu Bara kembali membuka layanan terpadu langsung di Kecamatan Laut Tador, Selasa 6 Mei 2025.

Program ini menjadi bagian dari strategi Pemerintah Kabupaten Batu Bara untuk mendekatkan akses layanan publik hingga ke pelosok desa, termasuk pelayanan administrasi kependudukan, perizinan, dan pajak daerah. Dengan kehadiran layanan ini, masyarakat tidak lagi harus menempuh perjalanan jauh ke ibu kota kabupaten untuk mengurus berbagai keperluan penting.

Layanan Terpadu Dekatkan Pemerintah ke Masyarakat

Pelaksanaan Program “Berlayar” di Kantor Kecamatan Laut Tador disambut antusias warga sekitar. Dalam kegiatan tersebut, berbagai unit pelayanan pemerintah hadir secara terkoordinasi, mulai dari Bapenda, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), hingga lembaga terkait lainnya.

Kegiatan pelayanan ini dilakukan secara berkala dan bergilir di seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Batu Bara, berdasarkan jadwal yang telah ditetapkan sebelumnya oleh pemerintah daerah.

Bupati Batu Bara Tinjau Langsung Pelayanan “Berlayar” di Laut Tador

Yang menarik, dalam pelaksanaan layanan kali ini, Bupati Batu Bara turut hadir secara langsung untuk meninjau jalannya kegiatan di lokasi pelayanan terpadu tersebut. Kehadiran pemimpin daerah itu menjadi simbol kuat bahwa program “Berlayar” bukan hanya sebatas jargon, tetapi merupakan bentuk konkret kehadiran negara di tengah masyarakat.

Dalam sambutannya, Bupati Batu Bara menyampaikan bahwa program ini merupakan bagian dari semangat reformasi birokrasi dan pelayanan publik yang selama ini digaungkan oleh pemerintah daerah.

“Program Berlayar ini adalah bentuk nyata dari komitmen pemerintah daerah dalam menjangkau dan melayani masyarakat hingga ke pelosok. Kita ingin memberikan kemudahan, kecepatan, dan kepastian dalam pelayanan administrasi, termasuk pajak daerah, dokumen kependudukan, hingga izin usaha,” tegas Bupati Batu Bara saat menyampaikan sambutannya di Kantor Kecamatan Laut Tador, Selasa 6 Mei 2025.

Menurutnya, pelayanan publik yang baik tidak boleh eksklusif hanya tersedia di pusat kota atau kantor kabupaten saja. Warga yang tinggal jauh dari pusat pemerintahan memiliki hak yang sama untuk mendapatkan akses layanan publik yang berkualitas, efisien, dan mudah dijangkau.

Warga Antusias Sambut Kemudahan Layanan

Antusiasme masyarakat terlihat jelas dari padatnya antrean di berbagai loket layanan sejak pagi hari. Warga Kecamatan Laut Tador, khususnya dari desa-desa yang cukup terpencil, mengaku sangat terbantu dengan adanya pelayanan yang dibawa langsung ke wilayah mereka.

“Biasanya kalau mau urus KTP atau bayar pajak, saya harus ke Lima Puluh dan itu makan waktu serta biaya. Sekarang semua bisa saya selesaikan di sini,” ungkap Misnah (47), warga Desa Pematang Cengkring yang hadir dalam kegiatan tersebut.

Hal serupa juga disampaikan oleh Jumadi (39), seorang pelaku usaha kecil yang datang untuk mengurus izin usaha mikro. Menurutnya, kehadiran program ini membuat para pelaku UMKM tidak lagi terbebani dengan birokrasi yang rumit dan jauh.

“Saya berharap program ini bisa terus berlanjut dan menjangkau lebih banyak desa. Ini sangat membantu kami yang ingin mengurus administrasi tanpa harus meninggalkan pekerjaan terlalu lama,” ujarnya.

Fokus Pelayanan: Pajak Daerah, Kependudukan, dan Perizinan

Salah satu fokus utama dalam program “Berlayar” adalah memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam memenuhi kewajiban pajak daerah. Bapenda Batu Bara menyediakan layanan pembayaran langsung untuk Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), pajak kendaraan bermotor, serta konsultasi pajak.

Kepala Bapenda Batu Bara, Dr. Meilinda, menyampaikan bahwa pendekatan pelayanan ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan wajib pajak, serta memperluas basis penerimaan daerah dari sektor pajak.

“Kami ingin masyarakat merasa lebih dekat dan terbantu. Layanan langsung ini bukan hanya untuk pembayaran, tetapi juga edukasi, konsultasi, dan pendampingan soal kewajiban pajak. Semua dilakukan dengan cepat, mudah, dan transparan,” tutur Meilinda dalam keterangannya di sela kegiatan.

Selain pajak, layanan administrasi lainnya seperti perekaman dan pencetakan e-KTP, pembuatan kartu keluarga (KK), akta kelahiran, serta izin usaha mikro dan kecil (IUMK) juga tersedia di lokasi.

Integrasi Lintas OPD untuk Efisiensi Pelayanan

Keberhasilan program “Berlayar” tidak lepas dari sinergi antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Batu Bara. Masing-masing OPD berperan aktif dalam menyediakan tenaga, peralatan, dan sistem informasi untuk menunjang kelancaran layanan di lapangan.

Bupati Batu Bara menyampaikan apresiasi kepada seluruh tim lintas sektor yang telah bekerja maksimal untuk memastikan program ini berjalan lancar.

“Tanpa sinergi yang baik, pelayanan seperti ini tidak akan maksimal. Saya bangga dengan kinerja seluruh OPD yang turun langsung dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat kita di kecamatan-kecamatan,” ujar Bupati.

Menuju Pemerataan Layanan Publik dan Inovasi Daerah

Program “Berlayar” menjadi bagian dari upaya Pemkab Batu Bara dalam mendorong inovasi pelayanan publik berbasis inklusi dan pemerataan. Pemerintah daerah bertekad menjadikan layanan ini sebagai agenda rutin tahunan yang dapat terus ditingkatkan kualitas dan jangkauannya.

Pemerintah juga berencana mengintegrasikan program ini dengan sistem layanan digital, sehingga masyarakat dapat memantau jadwal layanan, melakukan pra-registrasi, serta memperoleh informasi detail secara daring.

“Ke depan, kami ingin masyarakat tidak hanya menunggu dilayani, tetapi juga aktif berpartisipasi dalam menciptakan pelayanan publik yang lebih baik. Digitalisasi akan menjadi kunci dalam transformasi ini,” tutup Meilinda.

Pemerintah Hadir, Masyarakat Terlayani

Dengan hadirnya Program “Berlayar” di Kecamatan Laut Tador, Pemerintah Kabupaten Batu Bara membuktikan bahwa pelayanan publik yang prima bukan hanya milik pusat kota, tetapi dapat dijangkau hingga ke lapisan paling bawah di desa dan pelosok.

Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi model pelayanan publik yang efektif, efisien, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat, sekaligus memperkuat hubungan antara pemerintah dan rakyat dalam semangat pelayanan yang humanis dan inklusif.