JAKARTA - Olahraga bukan sekadar aktivitas fisik yang dilakukan untuk mengisi waktu luang. Hari ini, olahraga menjelma menjadi gaya hidup yang menawarkan segudang manfaat positif, dari kesehatan hingga keseimbangan hidup antara pekerjaan dan kehidupan pribadi. Fenomena ini tak lepas dari semakin meningkatnya kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan fisik dan mental terutama di tengah tuntutan hidup modern yang kian berat.

Banyak orang kini menjadikan olahraga sebagai bagian rutin dari kehidupan sehari-hari. Achmad Yusuf, S.A.P, Manajer Personalia sekaligus merangkap Kepala Keuangan di Kantor Cabang Malang, Yayasan Jannaka Indonesia, adalah salah satunya. Menurutnya, olahraga membantu menjaga keseimbangan antara kerja dan kehidupan pribadi.

Achmad Yusuf berbagi pandangannya kepada Malang Posco Media tentang bagaimana olahraga berperan penting dalam kehidupannya sehari-hari. “Bagi saya, olahraga adalah bagian dari cara menjaga keseimbangan antara kerja dan kehidupan pribadi. Pasalnya, dengan rutin olahraga, dapat membantu kita untuk berpikir lebih jernih, fokus, dan kreatif,” ujar Achmad Yusuf.

Dalam dunia kerja yang kian kompetitif, fokus serta kreativitas menjadi aset penting. Olahraga secara signifikan mampu meningkatkan kedua hal tersebut. Penelitian menunjukkan bahwa aktivitas fisik dapat merangsang pelepasan endorfin di otak, yang berfungsi untuk memperbaiki mood serta meningkatkan kapasitas berpikir. Hal ini tentu berdampak positif dansangat dibutuhkan oleh karyawan dalam menjalankan tugas-tugas mereka.

Selain itu, olahraga juga dikenal sebagai cara yang efektif untuk mengurangi stres. Dengan banyaknya tekanan yang dihadapi, baik dari pekerjaan maupun kehidupan pribadi, stres menjadi masalah umum yang banyak dialami masyarakat urban saat ini. Melalui olahraga, seseorang dapat mencurahkan energi negatif, menurunkan tingkat hormon stres seperti kortisol, dan sekaligus membangun kebugaran fisik.

Tidak hanya itu, aktivitas olahraga juga memegang peran penting dalam menjaga kesehatan fisik. Terlepas dari jenis olahraga yang dipilih, baik itu jogging, berenang, bersepeda, atau sekadar berjalan kaki, semuanya memberikan kontribusi positif bagi tubuh. Olahraga teratur dapat membantu meningkatkan sistem imunitas, menurunkan risiko penyakit jantung, diabetes, serta membantu mengontrol berat badan.

Achmad Yusuf juga menekankan pentingnya konsistensi dalam berolahraga. “Kunci kesehatan adalah konsistensi dalam berolahraga. Tidak perlu muluk-muluk, cukup sesuaikan dengan kemampuan dan lakukan secara rutin,” tambahnya. Ia sendiri mengaku lebih menyukai olahraga ringan seperti bersepeda dan jogging yang bisa dilakukan kapan saja tanpa alat khusus.

Bagi sebagian orang, memulai kegiatan olahraga bukanlah hal yang mudah. Kesibukan kerja sering kali menjadi alasan utama. Namun, Achmad Yusuf menyarankan untuk mencari tipe olahraga yang paling sesuai dengan kepribadian dan gaya hidup masing-masing. “Tidak ada alasan untuk tidak berolahraga. Temukan yang paling membuat Anda nyaman dan lakukanlah secara rutin,” jelasnya.

Selain sebagai bagian dari gaya hidup sehat, olahraga juga dapat menjadi sarana untuk bersosialisasi. Banyak aktivitas olahraga yang dilakukan secara berkelompok seperti futsal, bulu tangkis, atau kelas aerobik. Selain mempererat hubungan sosial, kegiatan semacam ini juga dapat memicu semangat dan motivasi untuk rutin berolahraga bersama.

Dalam konteks yang lebih luas, semakin banyaknya orang yang menjadikan olahraga sebagai bagian dari gaya hidup juga berdampak positif pada industri olahraga di Indonesia. Hal ini terlihat dari berkembangnya fasilitas dan layanan yang berhubungan dengan kegiatan ini, mulai dari pusat kebugaran, komunitas olahraga hingga penjualan alat olahraga yang semakin meningkat.

Olahraga tidak lagi dipandang sebelah mata sebagai aktivitas sampingan, melainkan investasi penting untuk kesehatan dan kualitas hidup jangka panjang. Kesadaran ini perlu terus ditumbuhkan terutama di kalangan generasi muda agar budaya hidup sehat semakin mengakar dalam masyarakat Indonesia.

Sebagai penutup, Achmad Yusuf mengingatkan pentingnya komitmen untuk terus berolahraga meskipun sering kali tantangan dan godaan untuk absen begitu besar. Baginya, manfaat positif yang didapat jauh lebih besar daripada sekadar alasan untuk tidak melakukannya. "Olahraga bukan sekadar pilihan, tetapi kebutuhan hidup di era modern yang serba cepat seperti sekarang," pungkas Achmad Yusuf dengan penuh semangat.

Dengan kata lain, menjadikan olahraga sebagai gaya hidup adalah langkah bijak dalam menghadapi tantangan zaman. Karena pada akhirnya, kesehatan adalah aset terpenting yang tidak ternilai harganya.