Penyeberangan

Pasar Ramadan Banjarmasin Sediakan Layanan Kelotok Gratis, Pengunjung Dimanjakan dengan Fasilitas Lengkap

Pasar Ramadan Banjarmasin Sediakan Layanan Kelotok Gratis, Pengunjung Dimanjakan dengan Fasilitas Lengkap

JAKARTA - Pasar Ramadan di Banjarmasin kembali hadir dengan berbagai inovasi guna memberikan kenyamanan bagi para pengunjung. Tidak hanya menyajikan beragam kuliner khas Ramadan, tahun ini pengunjung juga dapat menikmati layanan penyeberangan sungai secara gratis menggunakan kelotok, perahu tradisional khas Kalimantan Selatan.

Fasilitas ini disediakan untuk mempermudah akses pengunjung yang ingin menikmati suasana pasar tanpa harus menghadapi kemacetan di darat. Selain itu, beberapa area parkir gratis juga telah disiapkan bagi masyarakat yang membawa kendaraan pribadi.

Layanan Penyeberangan Sungai Gratis

Sebagai kota yang dikenal dengan julukan "Kota Seribu Sungai", Banjarmasin memanfaatkan potensi jalur air untuk memberikan pengalaman unik bagi masyarakat yang mengunjungi Pasar Ramadan. Pemerintah kota bekerja sama dengan pengelola transportasi lokal menyediakan kelotok gratis yang beroperasi selama jam operasional pasar.

"Kami ingin memastikan pengunjung mendapatkan pengalaman terbaik saat berbelanja di Pasar Ramadan. Oleh karena itu, layanan kelotok gratis ini disediakan agar akses ke pasar menjadi lebih mudah dan nyaman," ujar Kepala Dinas Perhubungan Kota Banjarmasin, Hendra Wijaya, dalam keterangannya pada Rabu 19 Maret 2025.

Kelotok ini beroperasi di titik-titik strategis sepanjang Sungai Martapura, yang menjadi jalur utama menuju Pasar Ramadan. Dengan adanya layanan ini, pengunjung yang datang dari seberang sungai tidak perlu lagi mencari transportasi tambahan.

Parkir Gratis untuk Pengunjung

Selain layanan transportasi air, pemerintah juga telah menyiapkan beberapa titik parkir gratis bagi para pengunjung. Fasilitas parkir ini diharapkan dapat mengurangi kepadatan kendaraan di sekitar area pasar yang kerap terjadi setiap tahunnya.

"Kami mengantisipasi lonjakan pengunjung yang tinggi selama Ramadan. Dengan adanya parkir gratis di beberapa lokasi, kami berharap arus lalu lintas bisa lebih teratur dan pengunjung merasa lebih nyaman saat berbelanja," kata Kepala Dinas Perdagangan Kota Banjarmasin, Ahmad Fadillah.

Beberapa lokasi parkir yang telah disiapkan antara lain di kawasan Masjid Raya Sabilal Muhtadin dan sekitar Pasar Lama Banjarmasin. Pengunjung yang memilih parkir di tempat-tempat ini dapat melanjutkan perjalanan ke Pasar Ramadan dengan berjalan kaki atau menggunakan kelotok gratis yang telah disediakan.

Ragam Kuliner Khas Ramadan

Pasar Ramadan Banjarmasin selalu menjadi daya tarik utama bagi masyarakat setempat maupun wisatawan yang ingin menikmati berbagai hidangan khas. Tahun ini, ratusan pedagang kembali berpartisipasi, menawarkan aneka makanan dan minuman tradisional yang hanya bisa ditemukan selama bulan Ramadan.

Beberapa kuliner yang paling diburu oleh pengunjung antara lain adalah ketupat kandangan, soto banjar, lemang, hingga wadai (kue tradisional) seperti bingka dan amparan tatak. Selain itu, berbagai minuman segar seperti es kelapa muda, es cendol, dan air tahu juga menjadi favorit untuk berbuka puasa.

Salah satu pedagang, Siti Aisyah, mengungkapkan bahwa kehadiran fasilitas penyeberangan sungai gratis memberikan dampak positif terhadap jumlah pengunjung yang datang ke pasar tahun ini. "Sejak ada kelotok gratis, pembeli lebih banyak. Biasanya mereka datang bersama keluarga, lebih santai karena tidak perlu repot mencari parkiran," ujarnya.

Antusiasme Masyarakat Tinggi

Sejak dibuka, Pasar Ramadan Banjarmasin telah dipadati oleh ribuan pengunjung setiap harinya. Banyak warga yang mengapresiasi upaya pemerintah dalam menyediakan fasilitas transportasi dan parkir gratis.

"Kami sangat senang dengan adanya layanan ini. Selain bisa menikmati kuliner khas Ramadan, perjalanan ke pasar juga lebih mudah tanpa harus khawatir soal parkir atau macet," ujar Rahmat, salah satu pengunjung yang datang bersama keluarganya.

Dengan adanya berbagai fasilitas yang diberikan, Pasar Ramadan Banjarmasin tahun ini diharapkan tidak hanya menjadi pusat perbelanjaan kuliner, tetapi juga menjadi daya tarik wisata yang semakin memperkuat identitas kota sebagai "Kota Seribu Sungai".

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index