JAKARTA - Barcelona terus berusaha memperkuat lini belakang mereka setelah melepas Inigo Martinez. Klub asal Catalunya itu menjadikan Benjamin Pavard sebagai target utama untuk mengisi kekosongan tersebut. Pavard dinilai memiliki kualitas bertahan sekaligus fleksibilitas untuk bermain di berbagai posisi, baik sebagai bek tengah maupun bek kanan.
Keputusan ini dipandang sebagai langkah strategis Barcelona untuk menjaga kedalaman skuad menghadapi musim panjang yang penuh kompetisi. Dengan pengalaman Pavard di level tertinggi, baik di klub maupun tim nasional, Barcelona optimistis dapat menemukan sosok yang mampu langsung beradaptasi dengan gaya permainan mereka.
Napoli Mengincar Rasmus Hojlund
Selain Barcelona yang aktif mencari bek, Napoli juga tidak kalah serius dalam memperkuat lini depan. Rasmus Hojlund dari Manchester United masuk dalam radar klub asal Italia tersebut. Napoli membutuhkan penyerang baru setelah sejumlah perubahan di lini serang mereka.
Hojlund dinilai cocok dengan gaya bermain Napoli yang mengandalkan kecepatan dan pergerakan tanpa bola. Penyerang muda asal Denmark itu juga memiliki potensi besar untuk berkembang lebih jauh, sehingga menarik perhatian manajemen Napoli. Meski demikian, proses negosiasi diprediksi tidak akan mudah mengingat Manchester United masih membutuhkan jasanya.
Situasi Andre Onana di Manchester United
Di sisi lain, perhatian juga tertuju pada kiper Manchester United, Andre Onana. Namanya kembali mencuat setelah Inter Milan dilaporkan memantau situasinya. Onana baru saja absen ketika United kalah tipis 0-1 dari Arsenal dalam laga pembuka Premier League musim ini.
Absennya Onana memicu spekulasi terkait masa depannya, meskipun pelatih Ruben Amorim menegaskan bahwa kiper asal Kamerun itu hanya dicadangkan karena baru pulih dari cedera. Namun, kabar ketertarikan Inter Milan membuat situasi semakin menarik untuk diperhatikan.
Onana Masih Jadi Idola di Inter Milan
Meskipun kini memperkuat Manchester United, nama Onana masih sangat lekat di hati penggemar Inter Milan. Kiper berusia 29 tahun itu memiliki kontribusi besar ketika membawa Inter melaju hingga final Liga Champions pada 2023. Penampilannya yang gemilang membuatnya dianggap sebagai salah satu kiper terbaik di Eropa.
Karena itulah, manajemen Inter Milan yakin Onana masih memiliki kualitas yang mumpuni untuk kembali memperkuat tim. Keinginan untuk mendatangkannya lagi menjadi wujud rasa percaya terhadap kapasitas sang kiper yang pernah menjadi pilar penting di San Siro.
Keyakinan Manajemen Inter Milan
Manajemen Inter Milan tampak cukup serius menimbang kemungkinan membawa pulang Onana. Mereka percaya bahwa sang pemain masih berada di level tertinggi meskipun sempat diganggu cedera. Di usia yang masih produktif, Onana dipandang siap menerima tantangan baru jika memang kesempatan itu datang.
Namun, jalan menuju transfer tentu tidak mudah. Manchester United masih melihat Onana sebagai bagian penting dalam skuad, terlebih jika sang kiper mampu kembali tampil konsisten pasca pemulihan cedera. Situasi ini akan menjadi tarik-ulur yang menarik di bursa transfer mendatang.
Dinamika Bursa Transfer Eropa
Perkembangan ini menegaskan bahwa dinamika bursa transfer Eropa selalu menghadirkan kejutan. Barcelona berupaya membangun lini pertahanan yang solid dengan mengincar Pavard, sementara Napoli berusaha memperkuat lini serang dengan Hojlund sebagai target utama. Di waktu bersamaan, Inter Milan masih memelihara harapan untuk memulangkan Onana ke San Siro.
Semua langkah tersebut menunjukkan betapa ketatnya persaingan klub-klub elite dalam membangun skuad terbaik. Setiap keputusan transfer tidak hanya soal kebutuhan taktis, tetapi juga strategi jangka panjang dalam menjaga stabilitas dan kekuatan tim. Jika semua rencana ini terwujud, peta persaingan musim depan dipastikan semakin menarik untuk diikuti.