MIND ID Perkuat Pengembangan SDM Unggul untuk Majukan Industri Pertambangan Nasional

Senin, 26 Mei 2025 | 09:36:25 WIB

JAKARTA – Holding BUMN Industri Pertambangan Indonesia, Mining Industry Indonesia (MIND ID), menegaskan komitmennya dalam memperkuat pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul sebagai pilar strategis untuk mendorong pertumbuhan dan keberlanjutan industri pertambangan nasional. Langkah ini diambil sejalan dengan visi besar pemerintah yang dituangkan dalam Asta Cita Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, khususnya poin keempat yang menekankan pentingnya pembangunan manusia sebagai fondasi ekonomi yang kuat dan berkelanjutan.

Direktur Utama MIND ID, Hendi Prio Santoso, menyampaikan bahwa pengembangan SDM bukan hanya agenda perusahaan, tetapi merupakan investasi jangka panjang untuk masa depan industri pertambangan Indonesia. “SDM yang unggul adalah kunci dalam menjaga daya saing industri tambang nasional di tengah dinamika global yang terus berubah. Oleh karena itu, MIND ID secara konsisten membangun ekosistem kerja yang mendukung peningkatan kapasitas, integritas, dan profesionalisme karyawan di seluruh grup perusahaan,” ujar Hendi.

Kontribusi Besar SDM dalam Holding Industri Tambang

Hingga akhir 2024, total jumlah karyawan di lingkungan Grup MIND ID tercatat mencapai 69.258 orang. Angka ini mencakup pegawai dari entitas anak seperti PT Aneka Tambang Tbk (Antam), PT Bukit Asam Tbk (PTBA), PT Indonesia Asahan Aluminium (INALUM), PT Freeport Indonesia, PT Timah Tbk, serta PT Vale Indonesia Tbk.

Besarnya jumlah SDM tersebut menggambarkan peran vital dan skala kontribusi karyawan dalam mendukung operasional sekaligus menghadirkan inovasi di sektor pertambangan nasional. Para pegawai di lingkungan MIND ID tidak hanya bertugas menjalankan operasional, tetapi juga terus didorong untuk mengikuti pelatihan dan program pengembangan kompetensi yang relevan dengan kebutuhan industri global.

“Kami melihat SDM sebagai aset yang harus terus diasah. Melalui pelatihan rutin, program kepemimpinan, dan kemitraan dengan lembaga pendidikan tinggi, MIND ID berupaya menyiapkan talenta masa depan yang tidak hanya tangguh, tetapi juga adaptif terhadap perubahan teknologi dan standar industri internasional,” tambah Hendi.

Sejalan dengan Arah Pembangunan Nasional

Komitmen MIND ID ini mendapat penguatan dari kebijakan nasional. Asta Cita nomor empat Presiden Prabowo Subianto menyebutkan secara eksplisit tentang pengembangan kualitas manusia Indonesia sebagai faktor utama dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045. Dalam konteks ini, MIND ID memposisikan dirinya sebagai mitra strategis pemerintah dalam mendukung visi pembangunan nasional berbasis SDM.

“Dalam industri tambang, teknologi dan alat berat memang penting. Tapi tanpa SDM yang unggul dan profesional, semua itu tidak akan optimal. Inilah kenapa kami sejalan dengan arahan Presiden Prabowo untuk menempatkan SDM sebagai ujung tombak pertumbuhan ekonomi nasional,” kata Hendi lagi.

Berkelanjutan dan Inklusif

Tidak hanya fokus pada peningkatan kompetensi teknis, MIND ID juga menekankan pentingnya keberagaman, inklusivitas, serta prinsip keberlanjutan dalam pengelolaan SDM. Program-program pemberdayaan masyarakat lokal, keterlibatan perempuan dalam sektor tambang, serta pelatihan untuk masyarakat sekitar tambang menjadi agenda prioritas yang terus dikembangkan.

Sebagai bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), MIND ID dan anggotanya rutin menggelar pelatihan vokasional, beasiswa pendidikan, hingga program magang bagi generasi muda dari daerah-daerah penghasil tambang. Langkah ini diambil untuk memastikan bahwa manfaat dari kegiatan industri dapat dirasakan secara langsung oleh masyarakat sekitar.

“Pengembangan SDM bukan hanya untuk internal perusahaan, tapi juga untuk komunitas di sekitar wilayah operasi. Kami ingin semua pihak merasakan manfaat dari keberadaan industri ini, baik secara ekonomi, sosial, maupun lingkungan,” jelas Hendi.

Tanggapan dari Industri

Pengamat industri pertambangan, Irwandy Arif, menyebut bahwa langkah MIND ID dalam memperkuat kualitas SDM sejalan dengan kebutuhan industri global yang kian mengandalkan talenta berkualitas tinggi. “Masa depan industri pertambangan ada pada efisiensi, inovasi, dan keberlanjutan. Ketiganya membutuhkan SDM yang mumpuni. MIND ID telah berada pada jalur yang benar dalam memprioritaskan investasi pada manusia,” ungkap Irwandy.

Lebih lanjut, ia menyarankan agar pengembangan SDM juga menyasar aspek digitalisasi dan green mining sebagai arah baru industri global. “Transformasi digital dan pertambangan hijau akan menjadi arus utama. Kita perlu menyiapkan SDM yang tidak hanya menguasai aspek teknis, tetapi juga memahami ESG (Environmental, Social, Governance),” tegasnya.

Menuju Industri Tambang Kelas Dunia

Dengan penguatan kapasitas SDM sebagai fondasi, MIND ID menargetkan untuk menjadi pemimpin industri pertambangan kelas dunia. Melalui sinergi antar anggota grup, kemitraan strategis dengan lembaga pendidikan dan riset, serta penerapan prinsip tata kelola yang baik, MIND ID optimistis dapat mencetak prestasi yang berdampak bagi Indonesia.

“Transformasi industri tambang hanya bisa berjalan bila ditopang oleh sumber daya manusia yang unggul. Kami percaya, SDM yang berkualitas akan menjadi pendorong utama Indonesia menuju kemandirian dan daya saing global di sektor tambang,” pungkas Hendi.

Dengan pendekatan holistik yang menggabungkan pelatihan, inklusivitas, dan integrasi visi nasional, MIND ID membuktikan bahwa SDM bukan sekadar sumber daya, melainkan kekuatan utama menuju pertambangan yang berkelanjutan dan berdaya saing tinggi.

Terkini

Cara Ajukan KPR Subsidi Bank Mandiri 2025 Lengkap

Rabu, 10 September 2025 | 16:23:44 WIB

MIND ID Dorong Transformasi Mineral Hijau Nasional

Rabu, 10 September 2025 | 16:23:42 WIB

Rekomendasi Kuliner Puyuh Goreng Lezat di Malang

Rabu, 10 September 2025 | 16:23:40 WIB

Rekomendasi Kuliner Dimsum Halal Enak di Bandung

Rabu, 10 September 2025 | 16:23:39 WIB