JAKARTA - Pemerintah Provinsi Gorontalo, yang dipimpin oleh Gubernur Gusnar Ismail, mengungkapkan rencana besar untuk mendirikan bank daerah guna mendukung pembangunan ekonomi dan kemajuan finansial di wilayah tersebut. Rencana ini terungkap dalam sebuah pertemuan yang diadakan di Kantor Recapital Group, Jakarta, pada Kamis, 8 Mei 2025, yang dihadiri oleh Gubernur Gusnar Ismail serta para Bupati dari empat kabupaten di Gorontalo, yaitu Bupati Gorontalo, Boalemo, Pohuwato, dan Gorontalo Utara.
Dalam pertemuan yang berlangsung penuh antusias tersebut, Sandiaga Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, turut memberikan pandangan dan masukan yang konstruktif terkait rencana tersebut. Sandiaga menyambut baik inisiatif tersebut, dengan menilai bahwa pendirian bank daerah akan menjadi langkah strategis dalam memperkuat perekonomian daerah Gorontalo.
Rencana Pendirian Bank Daerah untuk Pembangunan Ekonomi
Rencana pendirian bank daerah Gorontalo diharapkan dapat mempercepat proses pembangunan ekonomi daerah, memfasilitasi pembiayaan bagi sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), serta meningkatkan akses keuangan bagi masyarakat yang selama ini terbatas oleh infrastruktur perbankan yang ada. Gubernur Gusnar Ismail mengungkapkan, bahwa keberadaan bank daerah akan sangat membantu masyarakat, terutama pelaku usaha, dalam memperoleh layanan perbankan yang lebih mudah dan terjangkau.
Gusnar mengungkapkan bahwa melalui pendirian bank daerah, Gorontalo berharap dapat meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD), mengoptimalkan potensi ekonomi lokal, serta memperkuat sektor-sektor penting seperti pertanian, pariwisata, dan perikanan yang menjadi basis perekonomian provinsi tersebut. "Kami berharap bank daerah ini dapat memberikan kontribusi yang besar terhadap pembangunan ekonomi Gorontalo, serta memberikan manfaat langsung bagi masyarakat," ujar Gusnar dalam pertemuan tersebut.
Pendirian bank daerah juga dipandang sebagai salah satu upaya untuk mengurangi ketergantungan pada bank-bank besar yang seringkali kurang memperhatikan kebutuhan spesifik daerah-daerah kecil seperti Gorontalo. Melalui bank daerah, diharapkan kebijakan pembiayaan yang lebih fleksibel dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat dapat diterapkan.
Sandiaga Uno Mendukung Rencana Pendirian Bank Daerah
Dalam pertemuan tersebut, Sandiaga Uno memberikan sambutan yang sangat positif terhadap inisiatif yang diajukan oleh Gubernur dan para Bupati. Sandiaga menilai bahwa pendirian bank daerah adalah langkah yang sangat relevan untuk meningkatkan inklusi keuangan di Gorontalo, mengingat besarnya potensi yang dimiliki daerah tersebut.
"Saya sangat mendukung rencana ini dan saya percaya bahwa pendirian bank daerah bisa menjadi terobosan besar bagi perekonomian Gorontalo. Terlebih, bank daerah akan lebih dekat dengan kebutuhan masyarakat dan sektor-sektor unggulan daerah," ujar Sandiaga.
Selain itu, Sandiaga juga memberikan saran agar Gorontalo mempertimbangkan untuk menjalin kemitraan dengan bank syariah atau Bank Muamalat, yang telah lama dikenal sebagai institusi yang memiliki komitmen kuat dalam membangun ekonomi daerah dengan sistem yang adil dan berbasis pada prinsip-prinsip syariah.
Sandiaga menambahkan, "Pendiri Bank Muamalat adalah mantan Presiden BJ Habibie, yang juga merupakan putra Gorontalo. Ini adalah peluang besar bagi Gorontalo untuk memanfaatkan jejaring nasional yang sudah ada untuk mendukung pendirian bank daerah."
Sebagai seorang tokoh nasional yang memiliki ikatan emosional dengan Gorontalo, Sandiaga tidak hanya menyambut baik rencana tersebut, tetapi juga menyatakan kesiapan untuk mendukung langkah ini secara penuh. "Saya siap mendukung langkah ini, baik dari sisi pembiayaan, jejaring, maupun promosi, agar rencana ini bisa terlaksana dengan baik," tambahnya.
Potensi Bank Daerah dalam Meningkatkan Ekonomi Lokal
Pendirian bank daerah juga diyakini akan menjadi kunci dalam meningkatkan daya saing daerah Gorontalo, khususnya dalam mendukung sektor UMKM yang menjadi pilar utama ekonomi lokal. Di banyak daerah, UMKM seringkali menghadapi kendala dalam mengakses pembiayaan dari lembaga keuangan besar karena berbagai persyaratan yang cukup ketat. Dengan adanya bank daerah, diharapkan para pelaku UMKM di Gorontalo dapat mendapatkan akses yang lebih mudah dan lebih terjangkau untuk mengembangkan usaha mereka.
Bank daerah juga dapat berperan dalam membangun infrastruktur keuangan yang lebih inklusif di seluruh wilayah Gorontalo, termasuk daerah-daerah terpencil yang masih minim layanan perbankan. Hal ini akan memungkinkan lebih banyak masyarakat untuk ikut dalam sistem keuangan formal, yang pada gilirannya akan meningkatkan stabilitas ekonomi dan sosial di daerah tersebut.
Kerja Sama dengan Bank Syariah
Seiring dengan perkembangan sektor keuangan syariah di Indonesia, banyak daerah yang mulai melirik opsi bank syariah sebagai alternatif untuk mendukung pembangunan daerah. Sandiaga Uno menyarankan agar Gorontalo mempertimbangkan untuk menjalin kemitraan dengan bank syariah atau Bank Muamalat, yang dikenal dengan sistem perbankan yang berbasis pada prinsip keadilan dan keberagaman.
Kerja sama dengan bank syariah diharapkan bisa memberikan peluang bagi Gorontalo untuk lebih mengoptimalkan potensi sektor ekonomi kreatif dan pariwisata yang selama ini belum sepenuhnya tergarap. Dengan pendekatan yang lebih inklusif, bank syariah juga dapat menjadi penggerak utama dalam membantu pelaku usaha kecil dan menengah di Gorontalo mendapatkan pembiayaan yang sesuai dengan prinsip-prinsip syariah.
Prospek Pendirian Bank Daerah di Gorontalo
Dengan adanya dukungan dari para pemangku kepentingan dan tokoh nasional seperti Sandiaga Uno, rencana pendirian bank daerah di Gorontalo memiliki prospek yang cerah. Gubernur Gusnar Ismail bersama para Bupati dari empat kabupaten yang terlibat berkomitmen untuk terus melakukan kajian dan persiapan yang matang agar bank daerah ini dapat terwujud dalam waktu dekat.
Para pemimpin daerah tersebut juga menegaskan bahwa pendirian bank daerah bukan hanya untuk tujuan finansial semata, tetapi juga untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Gorontalo dengan menyediakan layanan perbankan yang lebih baik dan lebih merata.
Rencana pendirian bank daerah Gorontalo yang digagas oleh Gubernur Gusnar Ismail dan para Bupati daerah tersebut mendapat sambutan positif dari berbagai pihak, termasuk Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno. Dengan potensi besar yang dimiliki Gorontalo, bank daerah diharapkan dapat menjadi katalisator bagi pembangunan ekonomi lokal, memperkuat sektor UMKM, dan meningkatkan inklusi keuangan di daerah ini. Dukungan dari tokoh-tokoh nasional dan kerja sama dengan lembaga keuangan syariah seperti Bank Muamalat membuka peluang besar bagi kesuksesan rencana ini ke depannya.