JAKARTA - Whitbread PLC, salah satu perusahaan perhotelan terbesar yang berbasis di Inggris, baru saja mengumumkan dimulainya program pembelian kembali saham senilai hingga £250 juta. Langkah strategis ini bertujuan untuk mengembalikan kelebihan modal kepada pemegang sahamnya sekaligus berpotensi meningkatkan laba per saham, menciptakan nilai tambah bagi investor.
Strategi untuk Meningkatkan Nilai Pemegang Saham
Melalui pengumuman yang dilakukan pada hari ini, Whitbread menjelaskan bahwa mereka telah menunjuk Morgan Stanley & Co International Plc untuk mengelola proses pembelian kembali saham tersebut. Morgan Stanley akan bertindak sebagai prinsipal tanpa risiko, dengan membeli Saham Biasa Whitbread dan kemudian menjualnya kembali kepada perusahaan. Hal ini diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap kinerja finansial perusahaan, serta meningkatkan kepercayaan investor.
Sebagai bagian dari program ini, Whitbread mengalokasikan dana yang cukup signifikan, mencapai £250 juta. Perusahaan berencana menggunakan dana ini untuk membeli kembali saham yang ada di pasar terbuka, dengan tujuan mengembalikan kelebihan modal kepada pemegang saham yang berhak. Dengan strategi ini, Whitbread berharap dapat memberikan dampak langsung pada peningkatan laba per saham, yang pada gilirannya dapat menarik lebih banyak investor.
Periode Pelaksanaan dan Proses Pembelian Kembali
Proses pembelian kembali saham dimulai pada hari ini, dan diharapkan berakhir paling lambat pada 30 April 2026. Whitbread mengungkapkan bahwa mereka akan membeli saham dalam jumlah yang terbatas, yakni maksimum 13.250.263 Saham Biasa. Pembelian ini dilakukan berdasarkan wewenang yang diberikan oleh pemegang saham pada Rapat Umum Tahunan (RUPST) perusahaan yang berlangsung pada 18 Juni 2024.
Setelah RUPST 2025, yang dijadwalkan pada 19 Juni 2025, kelanjutan program pembelian kembali saham ini akan bergantung pada perolehan persetujuan tambahan dari pemegang saham dalam RUPST yang akan datang. Dengan adanya ketentuan ini, Whitbread memastikan bahwa proses pembelian kembali saham dilakukan dengan transparansi penuh, sesuai dengan hak dan keputusan pemegang saham.
"Program pembelian kembali saham ini adalah langkah strategis yang kami ambil untuk memberikan nilai lebih bagi para pemegang saham kami. Kami berharap, melalui pembelian saham ini, kami dapat meningkatkan laba per saham dan memberikan dampak positif terhadap kinerja jangka panjang perusahaan," ujar seorang juru bicara Whitbread dalam pernyataan resmi mereka.
Pengelolaan Proses oleh Morgan Stanley
Morgan Stanley berperan penting dalam mengelola keseluruhan proses pembelian kembali saham ini. Sebagai prinsipal tanpa risiko, Morgan Stanley akan membeli Saham Biasa Whitbread di pasar terbuka dan kemudian menjualnya kembali kepada perusahaan. Ini akan dilakukan di beberapa platform perdagangan, termasuk London Stock Exchange plc, Cboe Europe Limited, atau Aquis Stock Exchange Limited, sesuai dengan regulasi pembelian pasar yang berlaku di Inggris.
Tugas Morgan Stanley tidak hanya terbatas pada pembelian kembali saham, tetapi juga mencakup pengelolaan eksposur risiko yang timbul selama periode pelaksanaan program. Mereka dapat terlibat dalam transaksi saham lainnya, seperti penjualan dan lindung nilai, untuk mengelola posisi mereka selama program berlangsung.
Penyesuaian Saham yang Dibeli
Setelah saham dibeli kembali oleh perusahaan, mereka akan dibatalkan atau disimpan dalam treasury, tergantung pada ketentuan hukum yang berlaku. Whitbread berkomitmen untuk memberikan transparansi penuh terkait setiap pembelian kembali yang dilakukan, dengan mengumumkan setiap transaksi paling lambat pukul 7.30 pagi pada hari kerja setelah transaksi selesai dilakukan.
Sebagai tambahan, Whitbread juga menyebutkan bahwa pembelian kembali saham ini dapat mencakup transaksi saham lain yang tidak termasuk dalam pembaruan program pembelian kembali saham yang diumumkan secara berkala.
Meningkatkan Kepercayaan Investor
Program pembelian kembali saham ini datang setelah Whitbread mengalami pertumbuhan yang cukup signifikan dalam beberapa tahun terakhir, didorong oleh kinerja bisnis yang stabil dan permintaan yang terus meningkat di sektor perhotelan. Seiring dengan pemulihan ekonomi pasca-pandemi, langkah ini diyakini akan semakin memperkuat posisi perusahaan di pasar dan memberikan dampak positif terhadap kinerja saham Whitbread di bursa.
"Dengan melaksanakan program pembelian kembali saham ini, kami tidak hanya menunjukkan komitmen kami untuk mengembalikan kelebihan modal kepada pemegang saham, tetapi juga untuk memastikan bahwa perusahaan tetap berada dalam posisi yang kuat untuk terus tumbuh dan berkembang di masa depan," tambah juru bicara Whitbread.
Sebagai salah satu perusahaan perhotelan terbesar di Inggris, Whitbread memiliki portofolio hotel yang luas, termasuk merek-merek terkenal seperti Premier Inn. Strategi pembelian kembali saham ini juga merupakan bagian dari upaya perusahaan untuk memperkuat struktur permodalan dan memberikan nilai tambah bagi pemegang sahamnya. Ini adalah langkah penting yang menunjukkan bahwa Whitbread terus berfokus pada peningkatan kinerja finansial dan pertumbuhan jangka panjang.
Transparansi dan Kepatuhan terhadap Regulasi
Whitbread memastikan bahwa seluruh proses pembelian kembali saham akan dilakukan dengan mematuhi semua peraturan pencatatan dan regulasi pembelian pasar yang berlaku di Inggris. Keputusan untuk melaksanakan program ini juga didasarkan pada pemahaman mendalam tentang kondisi pasar dan kebutuhan investor, serta sejalan dengan praktik terbaik dalam tata kelola perusahaan yang transparan.
"Dengan program pembelian kembali saham ini, kami berkomitmen untuk tetap menjaga transparansi dan mematuhi seluruh regulasi yang berlaku. Kami percaya langkah ini akan memperkuat posisi Whitbread sebagai perusahaan yang bertanggung jawab dan memberikan nilai maksimal kepada pemegang saham," jelas juru bicara Whitbread.
Program pembelian kembali saham yang diumumkan oleh Whitbread PLC dengan nilai hingga £250 juta ini merupakan langkah penting dalam upaya perusahaan untuk mengembalikan kelebihan modal kepada pemegang saham dan meningkatkan laba per saham. Dengan bantuan Morgan Stanley sebagai pengelola proses, Whitbread memastikan bahwa program ini akan berjalan dengan transparansi penuh dan mematuhi regulasi yang berlaku. Ke depannya, langkah ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan terhadap kinerja perusahaan dan menarik lebih banyak investor untuk berpartisipasi dalam pertumbuhan Whitbread yang berkelanjutan.