Gubernur Bali Tegaskan Proyek Tol Gilimanuk–Mengwi Tetap Lanjut dan Masih Masuk PSN

Rabu, 30 April 2025 | 09:28:20 WIB

JAKARTA - Gubernur Bali, Wayan Koster, memastikan bahwa pembangunan proyek jalan tol Gilimanuk–Mengwi tetap berjalan dan masih masuk dalam daftar Proyek Strategis Nasional (PSN). Kepastian ini disampaikan langsung oleh Gubernur Koster dalam pidatonya saat menghadiri acara Halal Bihalal Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Bali yang digelar di Harris Hotel, Denpasar.

Pernyataan ini sekaligus menjawab keraguan publik yang sempat mencuat terkait keberlanjutan proyek infrastruktur strategis tersebut. Sebelumnya, isu beredar luas di masyarakat bahwa proyek tol yang menghubungkan wilayah barat Bali dengan wilayah tengah ini telah dikeluarkan dari daftar Proyek Strategis Nasional, sehingga memunculkan kekhawatiran soal kelanjutan pembangunannya.

Gilimanuk–Mengwi: Tol Strategis Penghubung Kawasan Barat-Tengah Bali

Tol Gilimanuk–Mengwi merupakan salah satu proyek infrastruktur penting yang digadang-gadang menjadi tulang punggung konektivitas di Pulau Dewata. Proyek ini diperkirakan akan mempercepat mobilitas barang dan orang dari kawasan barat ke tengah Bali, termasuk juga membuka peluang pertumbuhan ekonomi di daerah-daerah yang selama ini kurang tersentuh pembangunan, seperti Jembrana.

Dalam pernyataannya, Gubernur Bali menegaskan bahwa proyek tol tersebut masih menjadi bagian dari Proyek Strategis Nasional sebagaimana yang telah ditetapkan oleh pemerintah pusat. Ia mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan koordinasi langsung dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk mengonfirmasi status proyek tersebut.

"Kan sempat ada yang viral bahwa tol Gilimanuk–Mengwi itu tidak masuk lagi Proyek Strategis Nasional. Titiyang (saya) menghadap Pak Menteri PU dengan staf, ternyata itu masih merupakan Proyek Strategis Nasional," ujar Gubernur Koster yang merupakan politisi asal Desa Sembiran, Buleleng, dalam pidatonya yang dikutip pada Rabu, 30 April 2025.

Masuk RPJMN, Proyek Dipastikan Lanjut

Tak hanya masuk dalam PSN, Gubernur Koster juga memastikan bahwa pembangunan jalan tol Gilimanuk–Mengwi telah terintegrasi dalam dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN). Ini menunjukkan bahwa proyek tersebut memiliki legitimasi yang kuat di tingkat nasional dan menjadi bagian dari rencana pembangunan jangka menengah Indonesia secara keseluruhan.

"Jadi itu statusnya masih ada, akan berlanjut," tegas Koster di hadapan para peserta Halal Bihalal MUI Bali.

Pernyataan ini sekaligus meredakan kekhawatiran masyarakat Bali, khususnya warga di wilayah barat yang selama ini menantikan percepatan pembangunan infrastruktur jalan untuk mendukung mobilitas, pariwisata, dan pertumbuhan ekonomi di kawasan tersebut.

Dukungan Pemerintah Daerah dan Pusat untuk Percepatan Pembangunan

Pemerintah Provinsi Bali bersama Pemerintah Pusat disebut terus berkomitmen untuk mendorong percepatan pembangunan infrastruktur yang merata di seluruh wilayah Bali. Proyek jalan tol Gilimanuk–Mengwi menjadi salah satu simbol penting dari keseriusan tersebut, terutama untuk memperkecil kesenjangan pembangunan antara Bali bagian selatan yang telah berkembang pesat dan Bali bagian barat yang masih tertinggal.

Sebagaimana diketahui, jalan tol Gilimanuk–Mengwi direncanakan memiliki panjang lebih dari 95 kilometer dengan melewati sejumlah kabupaten seperti Jembrana, Tabanan, dan Badung. Proyek ini diharapkan dapat memangkas waktu tempuh dari kawasan Gilimanuk ke Mengwi yang selama ini dikenal padat, terutama saat musim liburan dan arus mudik.

Dengan tersambungnya jalur tol tersebut, konektivitas antarwilayah di Bali akan meningkat signifikan, mendukung sektor pariwisata yang menjadi andalan ekonomi Bali, serta memfasilitasi distribusi barang yang lebih cepat dan efisien.

Respon Positif dari Masyarakat dan Pengusaha Lokal

Pernyataan Gubernur Bali mengenai kelanjutan proyek tol ini disambut baik oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk para pelaku usaha dan tokoh masyarakat di Bali bagian barat. Mereka menilai, kejelasan soal status proyek ini sangat penting agar investor dan masyarakat tidak kehilangan kepercayaan terhadap rencana pembangunan di daerah tersebut.

Ketua Kadin Jembrana, Made Sutama, menyampaikan apresiasinya terhadap langkah Gubernur yang aktif mengawal proyek strategis nasional ini.

"Kami sangat mendukung pembangunan tol ini. Sudah saatnya wilayah barat Bali seperti Jembrana merasakan kemajuan infrastruktur. Ini bisa menjadi pemicu bangkitnya ekonomi lokal," ujarnya saat diwawancarai terpisah.

Komitmen Gubernur Bali pada Pemerataan Pembangunan

Sejak menjabat, Wayan Koster memang dikenal sebagai kepala daerah yang vokal memperjuangkan pemerataan pembangunan di seluruh pelosok Bali. Ia kerap menekankan bahwa pembangunan Bali tidak boleh hanya terpusat di kawasan selatan seperti Denpasar dan Badung, melainkan harus menyeluruh hingga ke wilayah timur dan barat.

Dalam berbagai kesempatan, Koster menyebut infrastruktur sebagai fondasi utama kemajuan daerah. Oleh karena itu, pembangunan jalan tol Gilimanuk–Mengwi menjadi bagian dari strategi besar untuk mewujudkan “Satu Pulau, Satu Pola, dan Satu Tata Kelola Pembangunan” yang selama ini diusungnya.

Pembangunan Tetap Jalan, Harapan Baru bagi Bali Barat

Dengan konfirmasi dari Gubernur Bali bahwa jalan tol Gilimanuk–Mengwi masih masuk dalam PSN dan RPJMN, maka masyarakat dapat kembali optimistis bahwa proyek strategis ini akan segera terealisasi. Kejelasan status proyek ini penting tidak hanya dari sisi teknis pembangunan, tetapi juga dari sisi psikologis masyarakat dan dunia usaha yang selama ini menaruh harapan besar pada pembangunan infrastruktur yang merata.

Pemerintah pusat dan daerah diharapkan terus bersinergi agar tidak terjadi lagi misinformasi di tengah masyarakat, serta mempercepat tahapan perencanaan, pembebasan lahan, hingga proses konstruksi agar manfaat proyek ini bisa segera dirasakan oleh seluruh masyarakat Bali.

Terkini

Cara Ajukan KPR Subsidi Bank Mandiri 2025 Lengkap

Rabu, 10 September 2025 | 16:23:44 WIB

MIND ID Dorong Transformasi Mineral Hijau Nasional

Rabu, 10 September 2025 | 16:23:42 WIB

Rekomendasi Kuliner Puyuh Goreng Lezat di Malang

Rabu, 10 September 2025 | 16:23:40 WIB

Rekomendasi Kuliner Dimsum Halal Enak di Bandung

Rabu, 10 September 2025 | 16:23:39 WIB