JAKARTA - Jimmy Floyd Hasselbaink, mantan penyerang Chelsea yang dikenal dengan ketajamannya di lapangan, memberikan pandangannya mengenai peta persaingan Premier League musim ini. Ia menilai Manchester City sebagai kandidat paling kuat untuk merebut kembali gelar liga.
Meski musim lalu City harus puas berada di posisi ketiga, di bawah Liverpool dan satu tim lainnya, Hasselbaink menilai bahwa kekuatan mereka kini sudah jauh berbeda. Menurutnya, kombinasi antara pengalaman juara dan strategi belanja pemain yang tepat menjadikan tim asuhan Pep Guardiola kembali sebagai ancaman serius.
Perbandingan dengan Musim Lalu
Hasselbaink tidak menutup mata terhadap fakta bahwa musim lalu bukanlah musim terbaik bagi Manchester City. Mereka gagal mempertahankan dominasi setelah sebelumnya meraih gelar dalam empat musim berturut-turut.
Liverpool berhasil keluar sebagai juara dengan mengakhiri musim dengan keunggulan 13 poin atas City. Namun, menurut Hasselbaink, hasil musim lalu tidak bisa dijadikan ukuran pasti untuk menilai potensi City di musim ini. Justru laju positif yang ditunjukkan menjelang akhir musim sebelumnya menjadi indikasi bahwa mereka kembali menemukan ritme permainan yang diinginkan.
Faktor Investasi dan Pemain Baru
Salah satu alasan Hasselbaink yakin dengan kebangkitan City adalah aktivitas mereka di bursa transfer. Manajemen klub dinilai melakukan investasi besar dengan mendatangkan pemain-pemain berkualitas yang mampu menambah kedalaman skuad.
Kehadiran wajah-wajah baru memberikan nuansa segar dan variasi strategi yang lebih luas bagi Guardiola. Hasselbaink menekankan bahwa kombinasi pemain lama yang sudah terbiasa dengan tekanan kompetisi serta kontribusi para rekrutan baru menjadikan City sebagai tim dengan keseimbangan terbaik di liga.
Tantangan dari Liverpool
Meski memberikan dukungan penuh kepada City, Hasselbaink tidak menampik bahwa Liverpool masih menjadi pesaing terberat. Musim lalu, di bawah kepemimpinan Arne Slot pada tahun pertamanya, The Reds sukses merebut gelar liga ke-18 mereka. Keberhasilan itu menunjukkan bahwa Liverpool mampu beradaptasi dengan cepat di bawah manajer baru.
Namun, menurut Hasselbaink, mempertahankan performa di level tertinggi dalam dua musim beruntun bukanlah perkara mudah. City dengan pengalaman panjang dalam persaingan ketat diyakini lebih siap menghadapi tekanan musim panjang Premier League.
Optimisme Pendukung City
Meskipun musim lalu berakhir dengan kekecewaan karena gagal meraih gelar, para pendukung Manchester City tetap menyimpan optimisme tinggi. Hal ini tidak lepas dari tiket Liga Champions yang berhasil diamankan serta tren positif yang mereka tunjukkan menjelang akhir musim.
Dukungan penuh dari suporter Etihad akan menjadi dorongan tambahan bagi para pemain untuk tampil konsisten sejak awal musim. Bagi Hasselbaink, atmosfer optimistis di sekitar klub menjadi salah satu faktor yang memperkuat keyakinannya terhadap peluang City merebut gelar.
Prediksi Jalannya Persaingan Musim Ini
Premier League dikenal sebagai liga yang penuh kejutan dan persaingan ketat. Namun, Hasselbaink menilai bahwa dengan skuad yang semakin komplet, City berada di posisi terbaik untuk kembali ke jalur juara. Kekuatan mereka tidak hanya terletak pada kualitas individu para pemain, tetapi juga pada pengalaman kolektif dalam menghadapi musim panjang yang melelahkan.
Sementara Liverpool dan tim lain seperti Arsenal maupun Chelsea tetap bisa menjadi batu sandungan, Hasselbaink meyakini City memiliki keunggulan mentalitas dan kestabilan permainan. Dengan segala faktor tersebut, Manchester City disebut sebagai favorit utama musim ini.