JAKARTA - Barcelona memulai tur pramusim Asia mereka dengan beberapa tantangan di luar lapangan. Ada gangguan eksternal yang sempat membuat keberangkatan dan persiapan mereka terganggu. Namun setelah memasuki fase pertandingan, semua kendala tersebut mampu diatasi dengan baik oleh skuad asuhan Hansi Flick.
Perjalanan ke Jepang dan Korea Selatan tetap berjalan sesuai jadwal. Selama lebih dari sepekan, tim menghadapi tiga klub dari dua negara berbeda. Walaupun agenda ini cukup padat, para pemain mampu menjaga konsistensi performa mereka. Hal ini tentu menjadi sinyal positif bagi Barcelona jelang musim baru yang akan segera dimulai.
Tiga Lawan Dihabisi Tanpa Ampun
Tur Asia ini menampilkan kekuatan sesungguhnya dari tim besutan Flick. Barcelona tidak hanya sekadar menang, tetapi menang besar di setiap laga. Lawan pertama adalah Vissel Kobe dari Jepang. Dalam pertandingan yang digelar pada 27 Juli, Barcelona berhasil menang meyakinkan dengan skor 3-1.
Tak butuh waktu lama untuk kembali unjuk gigi. Empat hari kemudian, giliran FC Seoul yang harus mengakui keunggulan tim Catalan. Skor telak 7-3 menjadi bukti superioritas taktik dan kedalaman skuad. Rangkaian kemenangan ditutup dengan penampilan impresif melawan Daegu FC. Barcelona menghancurkan klub asal Korea Selatan itu dengan skor telak 5-0 pada laga yang berlangsung Senin, 4 Agustus.
Hansi Flick Puas dan Optimistis Jelang Musim Baru
Kepuasan jelas tergambar dari wajah Hansi Flick setelah pertandingan terakhir. Pelatih asal Jerman itu memberikan apresiasi penuh terhadap performa anak asuhnya selama tur ini. Dalam pernyataannya, Flick menegaskan bahwa apa yang ditunjukkan oleh tim menunjukkan kesiapan menghadapi musim kompetisi.
Flick tidak hanya menyoroti kemenangan, tetapi juga cara bermain tim. Ia menilai chemistry antar pemain sudah mulai terbentuk dan sistem permainan yang ia terapkan mulai berjalan sesuai harapan. Meski ada beberapa hal teknis yang masih perlu dibenahi, secara keseluruhan ia cukup puas dengan progres yang ada.
Produktivitas Lini Serang Jadi Sorotan Positif
Satu hal yang mencolok dari tur pramusim kali ini adalah produktivitas luar biasa dari lini depan Barcelona. Dalam tiga pertandingan, tim berhasil mencetak total 15 gol. Artinya, rata-rata mereka mencetak lima gol per pertandingan. Ini menunjukkan bahwa lini serang Barcelona semakin tajam dan efisien dalam menyelesaikan peluang.
Tak hanya para pemain utama yang bersinar. Pemain-pemain muda juga turut mencuri perhatian dengan kontribusi mereka di lapangan. Ini menjadi bukti bahwa Hansi Flick sukses memadukan pengalaman dengan semangat muda. Hal tersebut tentunya akan menjadi keuntungan besar bagi Barcelona di musim kompetisi yang panjang.
Kedisiplinan dan Soliditas Pertahanan Semakin Terbentuk
Meski lebih banyak disorot karena daya dobrak mereka, lini pertahanan Barcelona juga patut diapresiasi. Dari tiga laga, mereka hanya kebobolan empat gol. Bahkan di laga terakhir, gawang mereka berhasil clean sheet.
Kerja sama antara lini belakang dan lini tengah dalam menjaga kedalaman dan transisi negatif cukup efektif. Hal ini menunjukkan bahwa keseimbangan permainan mulai terbentuk. Flick tentu berharap kedisiplinan ini dapat dipertahankan hingga kompetisi resmi dimulai, terutama saat menghadapi lawan-lawan tangguh di Liga Champions dan La Liga.
Evaluasi dan Penyesuaian Menjadi Bekal Menuju Tantangan Sesungguhnya
Meskipun hasil di Asia sangat positif, Flick menyadari bahwa pramusim bukanlah ukuran akhir. Masih ada sejumlah aspek teknis yang perlu dievaluasi dan diperbaiki. Intensitas permainan selama 90 menit, koordinasi saat transisi, serta efektivitas pressing menjadi catatan yang akan ditingkatkan.
Flick juga menekankan pentingnya menjaga mentalitas menang yang sudah terbentuk selama tur. Ia berharap atmosfer positif ini bisa terbawa hingga ke pertandingan-pertandingan kompetitif. Konsistensi dan fokus menjadi dua hal utama yang akan menjadi perhatian serius selama masa persiapan terakhir sebelum musim dimulai.